Pertanyaan Untuk Engkau 3

:  Pemilik ribuan nomor

Berapa banyak nomer yang kau punya? Dengan berganti-ganti seperti itu, kau seperti tak punya identitas. Mungkin kau memang tak ingin dikenali.

Seberapa banyak nomor-nomor yang kau bunyikan? Berapa banyak kau menyambung percakapan-percakapan? Sesering apa? Dengan siapa saja?

Untuk apa kau masih memanggilku? Untuk tujuan apa selain mengangkat kata rindu yang sudah kadaluarsa?

Dapatkah engkau jawab tanpa menggulung-gulung lidah?

Pertanyaan Untuk Engkau 2

: Za

Bagaimana bisa kau mencintai kepanikan, lebih dari desah napasmu?

Pertanyaan ini terus bergelayut manja di dadamu. Ada sesuatu yang mengganggumu. Tapi ketika kau telusuri kau tak pernah menemukan sesuatu apakah itu. Apa kepanikan sudah bersimbiosis dengan dirimu?

Mungkin.

Walaupun jika kepanikan itu akhirnya menyumbat jalan napasmu? Membuntu aliran udara yang mengaliri rongga dadamu? Apakah kau akan tetap mempertahankan simbiosis yang pasti bermacam parasitisme dengan kepanikan itu?

Tidak bisa!

Kau tidak boleh memelihara hubungan dengan kepanikan lebih lama.

Kau harus meninggalkannya!

Apa kau mampu?